SUMENEP, UNIJA – UPT PMB Universitas Wiraraja (Unija) terus mempererat tali silaturahmi dengan para guru yang tergabung dalam Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK) di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat.
Buktinya, unit pelaksana teknis yang menggawangi penerimaan mahasiswa baru di Kampus Cemara itu menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama guru BK. Sesuai jadwal, rakor diselenggarakan di Graha Sumekar Unija, 21 Januari 2021.
Berdasarkan data panitia, jumlah undangan sebanyak 40 guru BK yang merupakan perwakilan dari masing-masing SMA di kabupaten ujung timur Madura. Demi kenyamanan bersama, pertemuan tersebut tetap mengikuti ketentuan protokol kesehatan Covid-19.
Kepala UPT PMB Unija Nur Qoudri Wijaya, S.E., M.M mengatakan, UPT PMB Unija sudah lama menjalin kemitraan dengan MGBK SMA/SMK/MA Negeri dan Swasta se-Kabupaten Sumenep. “Meski pandemi seperti sekarang ini, tapi mudah-mudahan hubungan kami (UPT PMB Unija, baca) tetap terjalin dengan baik," katanya.
Qoudri menjelaskan, pihaknya juga bermaksud untuk mensosialisasikan berbagai prestasi yang diraih Kampus Cemara selama ini, baik di tingkat nasional maupun internasional, sehingga ketika terdapat siswa SMA yang berminat untuk melanjutkan ke Unija bisa langsung diarahkan oleh para guru tersebut.
Bagaimana cara bersosialisasi pada masa pandemi? Menurut Qoudri, kedepan pihaknya akan memaksimalkan secara daring, yaitu melalui aplikasi Zoom Meeting. Sehingga, meski suasana pandemi, tapi pesan dari UPT PMB Unija tetap sampai ke sekolah. "Untuk yang sekarang (rakor bersama guru BK, baca) masih awal untuk menjalin kerjasama," katanya. (humas/mnd/nji)
