penandatanganan nota kesepahaman antara Ditjen Kerjasama Asean Kementerian Luar Negeri RI dengan Universitas Wiraraja Sumenep mengenai pembentukan Pusat Studi Asean (PSA) yang dihadiri oleh Direktur Jendral Kerjasama Asean Kementerian Luar Negeri RI, I Gusti Agung Weseka Puja dan Irjen Kemenlu RI, Ibnu Said. Penandatangan pembentukan pusat studi Asean bertempat di Graha Sumekar kampus Cemara, Senin, 1 Juni 2015.
PSA telah terbentuk di 14 Perguruan Tinggi. Ada 2 Perguruan Tinggi Swasta yaitu Universitas Wiararaja Sumenep dan satu perguruan tinggi di Jakarta sedangkan di Jawa Timur ada 3 perguruan tinggi salah satunya yakni kampus Cemara. "Saya bangga adanya studi Asean di Madura yang hanya ada di Unija" kata Alwiyah, Rektor Unija.
Ia juga memaparkan, Dari Awal Universitas Wiraraja Sumenep selalu siap menghadapi persaingan di pasar bebas Asean tapi dengan adanya PSA ini kampus Cemara bisa lebih cepat mendapatkan informasi sekecil apapun, "PSA tidak hanya dibentuk tapi harus ada penyatuan dari 14 Perguruan Tinggi lainnya serta dukungan dari semua pihak" tambahnya.
Direktur Jendral Kerjasama Asean Kementerian Luar Negeri RI, I Gusti Agung Weseka Puja "keuntungan adanya PSA ini merupakan kerjasama tidak hanya didalam negeri tapi juga diluar negeri serta bisa mengispirasi agar membuat riset yang diharapkan di Asean" katanya. Ia juga menyampaikan "satu hal yang ingin saya sampaikan, Ajukan lamaran untuk magang di kementrian luar negeri dan itu gratis". Ini merupakan peluang untuk para mahasiswa yang ada dikampus cemara.
Pintar-pintarnya membaca peluang harus dimiliki oleh orang akademik, "Adanya PSA mahasiswa Unija mampu memiliki intelektual yang baik dan nantinya bisa bersaing dalam memajukan pendidikan khususnya di kabupaten sumenep" terang Ratna Duta Kampus Wiraraja 2015.