Civitas Academica Unija Kompak Ikuti Kegiatan Donor Darah
PEDULI: Rektor Unija Dr. Sjaifurrachman, S.H., C.N., M.H dilakukan serangkaian screening sebelum donor darah di Kantor UPT PMI Sumenep, 23 Juni 2021.

Civitas Academica Unija Kompak Ikuti Kegiatan Donor Darah

SUMENEP, UNIJA – Univerisitas Wiraraja (Unija) berpartisipasi aktif pada Hari Donor Darah Sedunia 2021. Civitas academica Unija tampak kompak mengikuti kegiatan donor darah yang dimotori UPT Palang Merah Indonesia (PMI) Sumenep di Kantor Pemda Sumenep Terpadu, 23 Juni 2021.

Pada acara yang bertajuk “Beri Darah dan Pertahankan Dunia Berdetak” itu, panitia juga memberikan bingkisan terhadap 100 pendonor pertama. Hal itu sebagai bentuk apreasiasi terhadap para pendonor yang memiliki kepedulian terhadap tingginya kebutuhan darah di kabupaten ujung timur Madura.

Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Sumenep Susi Hernawati M.Kes mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada warga Kampus Cemara yang sudah meluangkan waktunya untuk berpartisipasi pada acara donor darah. “Kelompok intelektual juga bisa berkontribusi banyak terhadap ketersediaan darah,” katanya.

Menurut Susi, semua golongan darah dibutuhkan, tapi diantara beberapa golongan darah yang langka yaitu golongan darah AB. “Kalau itu (golongan darah AB, baca) memang presentasinya sedikit,” tuturnya.

Bagaimana menentukan seseorang bisa mendonorkan darahnya? Menurut Susi, terkait darah dengan penentuan donor darah pertama harus ditensi. Hal itu untuk menentukan tekanan darah calon pendonor sesuai dengan yang ditentukan atau tidak, kemudian kadar hemoklobin minimal 12,5 persen, dan dilakukan screening.

Berdasarkan pantauan wiraraja.ac.id, Rektor Unija Dr. Sjaifurrachman, S.H., C.N., M.H, juga hadir pada acara tersebut untuk mendonorkan darahnya, tapi setelah dilakukan screening, ternyata Sjaifurrachman tidak memenuhi syarat, sehingga tidak bisa mendonorkan darahnya. (humas/mnd/nji)