SUMENEP, UNIJA - Berdasarkan surat nomor 074/620/435.303.103/2021 perihal Permohonan Survei Potensi Desa Pinggir Papas, Kecamatan Kalianget kepada Universitas Wiraraja telah ditindaklanjuti melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Sumber Dana Internal Unija Tahun 2021. Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat ini diketuai oleh Roos Yuliastina, S.I.Kom., M.Med.Kom bersama seorang anggota pengabdian yaitu Imam Hidayat, S.AN., M.AP, selaku Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unija.
Kegiatan survei potensi Desa Pinggir Papas bukan hanya sebagai bentuk tridarma saja, tetapi juga menjadi bentuk nyata implementasi kegiatan kerja sama antara Desa Pinggir Papas sebagai desa binaan Unija. Kegiatan pengabdian dilakukan selama delapan bulan terhitung dari April sampai dengan November 2021, adapun tahapan kegiatan pengabdian ini diantaranya, pengurusan ijin, survei lapangan, kegiatan wawancara, melakukan kegiatan focus group discussion (FGD) bersama perwakilan kelompok masyarakat setempat. Adapun kelompok perwakilan masyarakat yang dilibatkan dalam kegiatan wawancara dan FGD adalah kelompok pemuda melalui perwakilan karang taruna desa, perwakilan UMKM, perwakilan pemerintah desa, perwakilan kelompok tani garam, dan kelompok ibu-ibu serta istri buruh petani garam.
Adapun hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah hasil analisis survei potensi Desa Pinggir Papas, dimana didalamnya terdapat analisis kekuatan, kelamahan, ancaman, dan peluang dari potensi desa tersebut. Hasil analisis tersebut diserahkan kepada tim pengabdi kepada pihak pemerintah desa melalui Kapala Desa Pinggir Papas. Harapannya laporan hasil analisis survei potensi Desa Pinggir Papas dapat memberikan masukan terkait program-program pengembangan pemberdayaan masyarakat setempat agar lebih optimal.
Hal senada juga disampaikan Ketua Pelaksana Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat, Roos Yuliastina, S.I.Kom., M.Med.Kom mengatakan, kegiatan survei potensi desa ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk perencanaan pemberdayaan masyarakat di Desa Pinggir Papas. Pemberdayaan yang dimaksud mulai dari aspek pengembangan kapasitas sumber daya manusia, pengambangan kapasitas lembaga keorganisasian, pengembangan kapasitas kewirausahaan sampai pada pengembangan kapasitas lingkungan, "Tentu saja kegiatan pemberdayaan diharapkan tidak berhenti sampai di situ saja, tetapi betul-betul sampai pada hasil kegiatan pemberdayaan yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masayarakat setempat,” pungkasnya. (humas)