SUMENEP, UNIJA - Tim dosen dari tiga perguruan tinggi di Jawa Timur memiliki komitmen yang sama dalam mencegah penularan Covid-19, terutama di Pulau Poteran, Sumenep. mereka melakukan edukasi kesehatan paru-paru di pulau yang masuk wilayah adminiatrasi Kecamatan Talango, tepatnya di SMA Sayyid Yusuf, 2 September 2021.
Tim dosen dari tiga kampus itu antara lain dari Universitas Wiraraja (Unija) Madura, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya di SMA Sayyid Yusuf.
Pemateri dalam sosialisasi tersebut adalah dokter spesialis paru di RSI Surabaya, termasuk juga sebagai dosen di UNUSA, yaitu dr. Adyan Donastin, Sp.P dan dosen Fakultas Kesehatan (FIK) Unija, yakni Elyk Dwi Mumpuningtias. S.Kep., Ns., M.Kep.
Diantara kedua pemateri tersebut hanya Elyk yang menyelenggarakan secara luring dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, sedangkan dr. Adyan mensosialisasikannya secara daring.
Elyk Dwi Mumpuningtias. S.Kep., Ns., M.Kep mengatakan, upaya meningkatkan pengetahuan dan kesadaran menjaga kesehatan paru-paru di masa pandemi ini penting dilakukan. Sehingga penularan Covid-19 dapat dicegah.
"Pencegahan (pandemi Covid-19, baca) yang sesuai dengan panduan kesehatan harus dapat dipahami oleh semua pihak, makanya edukasi seperti ini penting dilakukan," katanya.
Oleh karena itu, kata Elyk, kegiatan pengabdian masyarakat itu bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai pencegahan dan penatalaksanaan kesehatan paru-paru, terutama pada siswa dan guru di sekolah tersebut.
Untuk diketahui, paru-paru memiliki peran dalam pertukaran gas karbondioksida (CO2) dan oksigen (O2). Tujuan dari pertukaran gas tersebut adalah membuang CO2 dan mengambil O2. Kesehatan paru-paru itu harus tetap terjaga agar pasokan O2 yang diperlukan bagi sel-sel tubuh dapat terpenuhi. (humas/nji)
