SUMENEP, UNIJA - Rektor Universitas Wiraraja (Unija) Dr. Sjaifurrachman, S.H., C.N., M.H memiliki perhatian tersendiri terhadap program "Kampus Mengajar" angkatan 1 tahun 2021. Buktinya, empat mahasiswi yang ditugaskan dalam kegiatan tersebut dipanggil langsung ke ruang Rektor Unija, 23 Maret 2021.
Pemanggilan keempat mahasiswa itu untuk mengetahui berbagai kesulitan yang dihadapi di lapangan, sehingga pimpinan Kampus Cemara mengetahui dan dapat membantu mereka yang bertugas.
Keempat mahasiswa tersebut antara lain, Desyani Syakhbanina bertugas di SDN Kalianget Timur X, Kecamatan Kalianget; Rofiqotul Ummah mengajar di SDN Sera Barat I, Kecamatan Bluto; Finka Widia Cantika, dan Windi Amiriyah Yuniar ditempatkan di SDN Torbang III, Kecamatan Batuan. Mereka adalah mahasiswi Program Studi (Prodi) Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unija.
Program "Kampus Mengajar Angkatan 1 Tahun 2021" itu merupakan program Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Program tersebut dilaksanakan sejak 22 Maret - 25 Juni 2021.
Rektor Unija Dr. Sjaifurrachman, S.H., C.N., M.H mengatakan, program tersebut juga dalam rangka mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan membantu sekolah terdampak pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). "Kegiatan ini (program Kampus Mengajar, baca) juga sebagai bentuk belajar dalam mengajar," katanya.
Sjaifurrachman meminta supaya para mahasiswi yang diberi tugas untuk memanfaatkan kesempatan tersebut dengan baik dan mengaplikasikan ilmu serta pengalaman yang diperoleh di bangku kuliah. "Manfaatkanlah waktu yang tiga bulan itu sebaik mungkin," pintanya.
Selain itu, pihaknya juga meminta supaya berkordinasi dengan pihak kampus selama menjalankan tugas di sekolah. Apalagi, para mahasiswi tersebut masih menjadi tanggungjawab Unija. "Kalau ada kendala, silakan koordinasi dengan kami, biar kami bisa membantu," tandasnya. (humas/nji)
