SUMENEP, UNIJA – Kerja keras Tim Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) 2021 Universitas Wiraraja (Unija) berbuah manis. Setelah mengikuti seleksi presentasi, dua perwakilannya akhirnya dinyatakan lolos sebagai tim yang terdanai.
Kedua Tim PHP2D Unija itu antara lain dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dengan judul "Pengembangan Galeri Keris sebagai Sarana Eduwisata Berbasis Teknologi Informasi Platform di Desa Aeng Tong-Tong".
Kemudian, dari Program Studi Teknologi Hasil Pertanian (Prodi THP), Fakultas Pertanian berjudul "Pemberdayaan Masyarakat Desa Gersik Putih melalui Inovasi Teknologi Pengolahan Garam Sehat .
Selanjutnya, kedua tim itu akan mempersiapkan pelaksanaan kegiatan di lapangan. Rencananya, kegiatan tersebut berlangsung dari Juli 2021-Januari 2022. Mulai dari visitasi dan evaluasi, laporan akhir, hingga pemutakhiran data.
Koordinator Tim PHP2D Unija Ach. Puniman, S.Pd.I., M.Pd.I mengatakan, pihaknya mengapresiasi kerja keras semua pihak yang telah mengantarkan dua tim delegasi Unija higga terdanai. "Kami bersyukur ini berkat kerja keras semuanya, terutama Tim PHP2D Unija," katanya.
Puniman berharap, kedua Tim PHP2D Unija dapat melaksanakan di lapangan dengan baik, sehingga hasilnya dapat bermanfaat bagi masyarakat. "Khususnya bermanfaat bagi warga yang menjadi objek kegiatan," katanya.
Bagi peserta yang lolos minimal di tingkat universitas, tambah Puniman, jangan berkecil hati. Pihak kampus juga sudah menyediakan penghargaan sebagai bentuk apresiasi karena sudah mengikuti lomba Program Pusat Prestasi Nasional (PUSPRESNAS) Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (DITJEN BELMAWA).
“Sebagai penyemangat agar terus mengikuti berbagai kompetisi dan tidak pantang menyerah,” tambahnya. (humas/mnd/nji)
