SUMENEP, UNIJA - Mendongeng adalah kegiatan yang diminati oleh semua orang, terutama anak-anak, biasanya dilakukan dalam kegiatan literasi atau pembelajaran Bahasa, tetapi melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ilmu pangan bisa dibagikan melalui kegiatan Mendongeng.
PKM ini merupakan PKM Dana Internal Universitas Wiraraja Tahun Pendanaan 2021, dengan judul “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Gerakan Literasi Pangan Di Komunitas Literasi Toremaos” bertujuan untuk memberikan informasi dan pengetahuan serta upaya peningkatan literasi pangan dan gizi bagi anggota dan masyarakat sekitar lokasi Komunitas Toremaos yaitu di Desa Kebunagung, Kabupaten Sumenep.
Kegiatan PKM ini dilaksanakan oleh tim dosen yang dipimpin oleh R. Amilia Destryana dari Prodi Teknologi Hasil Pertanian, bersama Komunitas Literasi Toremaos Sumenep. Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Minggu, 29 Agustus 2021.
R. Amilia Destryana mengatakan, Kegiatan pemberdayaan masyarakat pada gerakan literasi pangan ditujukan sebagai pendekatan pemahaman literasi pangan, utamanya informasi tentang gizi dan nutrisi kepada anak-anak dan orang tua.
Kegiatan mendongeng ini diselenggarakan secara daring via zoom meeting dengan pendongeng Mas Avan dari Sumenep dengan judul “Yuk, Makan Sayur dan Buah”. Peserta yang hadir direncanakan adalah anak-anak yang tinggal di sekitar lokasi Komunitas.
Sifatnya daring, ada juga yang ikut serta dari berbagai daerah di Indonesia antara lain, Kutai Kalimantan Timur, Banten, Jombang, Bangkalan dan Sumenep. Jumlah peserta yang ikut berjumlah 32, dengan rentang umur dari 3-12 tahun.
Amilia menambahkan, Antusiasme anak-anak sangat baik, dalam satu jam kegiatan banyak interaksi yang terjadi dengan Mas Avan si pendongeng, begitu pula respon positif yang diperoleh dari pengisian kuisioner setelah acara.
Acara ini diakhiri dengan pemberian hadiah bagi tujuh anak yang aktif menjawab pertanyaan yang diberikan oleh Mas Avan dan Kak Iva, koordinator Komunitas Toremaos.
Amilia mengungkapkan, Diharapkan melalui kegiatan literasi pangan ini, anak-anak bisa semakin paham bahwa sayur dan buah sangat penting bagi pertumbuhan dan imunitas, apalagi selama pandemi Covid-19. (humas/mnd)
